Kamis, 23 Februari 2012

Botol Plastik dan Styrofoam

Info Kesehatan Kita

Botol Plastik dan Styrofoam - Penyebab kanker payudara salah satunya diidentifikasi karena meminum minuman pada botol plastik yang sudah dipakai berkali-kali. Dan yang paling berbahaya adalah ketika air dalam botol plastik tersebut berada di dalam mobil. Hawa panas dalam mobil dapat menyebabkan racun bahan kimia dari plastik keluar dan bercampur pada air dalam botol plastik yang ditinggalkan di dalam mobil. Namun hawa panas tidak hanya pada mobil saja, jangan pernah membuat minuman panas dengan gelas plastik. Hal ini juga dapat melarutkan racun dalam bahan plastik tersebut larut dalam air. Gejala yang terjadi ketika meminum minuman panas dalam gelas plastik adalah akan merasa sedikit pusing. Di jaman serba instan sekarang ini, ada pula makanan dalam kemasan styrofoam. Sebisa mungkin jangan langsung menyeduh dengan air panas dengan menggunakan styrofoam. Hal tersebut diketahui juga menjadi penyebab kanker payudara.

Kebiasaan meminum dengan botol plastik sangat tidak dianjurkan dan dapat mengganggu kesehatan. Bahan botol plastik yang disebut juga Polyethylene Terephthalate atau PET mengandung zat-zat karsinogen. Oleh karena itu tidak aman jika digunakan berkali-kali. Apalagi dicuci ulang dan ditempatkan di dekat sinar matahari. Hal tersebut dapat membuat zat karsinogen masuk ke dalam air dalam botol plastik tersebut. Kalau ingin memakai botol air minum lebih baik memilih yang memang dapat digunakan untuk pemakaian ulang.

Untuk kasus makanan dengan menggunakan styrofoam atau polystyrene memang sangat berbahaya. Residu yang dihasilkan oleh Styrofoam dapat menyebabkan endocrine disrupter (EDC), suatu penyakit yang terjadi akibat adanya gangguan pada sistem endokrinologi dan reproduksi manusia akibat bahan kimia karsinogen dalam makanan. Styrofoam sangat tidak dianjurkan.

peluang usaha

Kesimpulannya adalah berhati-hatilah dalam mengkonsumsi bahan makanan dan minuman dalam botol plastik dan styrofoam. Informasi ini semoga dapat menyelamatkan hidup kita. Jika artikel Botol Plastik dan Styrofoam ini bermanfaat share informasi ini kepada keluarga, teman dan kerabat yang anda sayangi. Semoga kita sehat selalu.

Rekomendasi Post

12 Responses to “Botol Plastik dan Styrofoam”

  • eksak says:
    23 Februari 2012 pukul 22.41

    wah! kulkas ane bnyak botol plastik tuh! mesti dibersihin nih! makasih infonya, sob... ;)

  • Adi Pradana says:
    23 Februari 2012 pukul 23.10

    @eksak: semoga bermanfaat dan kita diberikan kesehatan. thanks for your visit.

  • Adi Pradana says:
    25 Februari 2012 pukul 22.25

    @semar bingung : salam kenal. semoga tetap terjalin saling kunjung antar blogger. ahahayy...

  • Wury says:
    28 Februari 2012 pukul 20.24

    Bahaya sekali, padahal kemarin-kemarin sebelum membeli tempat minum, aku sering beli minuman botolan, terus bekas botolnya itu aku isi ulang air putih. Tapi paling hanya dua kali isi ulang saja. Untung sekarang udah beli tempat minum.
    Mudah2an nggak apa-apa.
    Thank infonya :)
    #39 sukses yaa.

  • Suranto says:
    8 Maret 2012 pukul 22.19

    makasih infonya, bisa dibagikan ke teman2 ni. salam kenal ya :)

  • izid berisik says:
    10 Maret 2012 pukul 09.25

    Baru tahu saya,selama ini sering minum air putih dari botol plastik. thanks infonya.

  • Adi Pradana says:
    11 Maret 2012 pukul 01.34

    @wury : mudah2an ga papa mbak.

    @suranto :sebarkan informasi ini kepada teman2 yang disayangi.

    @izid berisik : hati2, kalau bisa minumnya pake botol yg benar2 bisa digunakan untung pemakaian yang berulang-ulang.

  • rumputilalang says:
    12 Maret 2012 pukul 01.29

    wah...jadi tahu bahayanya.makasih infonya mas

  • Adi Pradana says:
    12 Maret 2012 pukul 17.50

    @rumputilalang : sama-sama mas...

  • nuokovic says:
    14 Juni 2012 pukul 07.41

    waw,padahal saya sering banget beli minuman dari botol plastik..

  • nuokovic says:
    14 Juni 2012 pukul 07.43

    ia dech saya akan lebih hati hati,sehat itu mahal harganya,tanks ganz infonya.

  • paket tour wisata beijing china says:
    10 September 2012 pukul 17.55

    hmmm sangat mencemari lingkungan pastinya..

Posting Komentar

Terima kasih telah memberi komentar pada blog ini, komentar anda akan kami moderasi dahulu sebelum ditampilkan. Salam Blogger! Follow me @kesehatan_kita